Kho Ping Hoo Istana Pulau Es (Bab 468), Siauw Bwee Ucapkan Perpisahan
BEBASBARU.ID, MAHAKARYA-CERBUNG – Pagi itu mereka berdua berlatih di waktu matahari mulai naik tinggi, duduk bersila dan melatih sin-kang menerima ...
Read moreBEBASBARU.ID, MAHAKARYA-CERBUNG – Pagi itu mereka berdua berlatih di waktu matahari mulai naik tinggi, duduk bersila dan melatih sin-kang menerima ...
Read moreBEBASBARU.ID, MAHAKARYA-CERBUNG – Mereka hidup dengan tenang, tenteram dan penuh damai. Tidak pernah ada percekcokan. Tidak pernah ada pencurian karena ...
Read moreBEBASBARU.ID, MAHAKARYA-CERBUNG – Untuk melakukan pengejaran, namun Ang-siucai dan teman-temannya lenyap seperti ditelan bumi. Dengan hati penuh penasaran dan duka ...
Read moreBEBASBARU.ID, MAHAKARYA-CERBUNG – Menerjang, mereka tidak ingin membunuh dara jelita itu, melainkan ingin menangkapnya. Dua orang ini menubruk dan karena ...
Read moreBEBASBARU.ID, MAHAKARYA-CERBUNG – Melindungi Siauw Bwee yang sedang mengobati Ouw-pangcu di sebelah belakangnya. Dia berhasil merobohkan dua orang pengeroyok pula. ...
Read moreBEBASBARU.ID, MAHAKARYA-CERBUNG – Membantu pemberontakan yang dicetuskan oleh sastrawan itu! Mereka itu rata-rata memiliki ilmu kepandaian tinggi, dan Ang-siucai sendiri ...
Read moreBEBASBARU.ID, MAHAKARYA-CERBUNG – Karena aku sudah percaya penuh kepada Yu-twako, maka tidak perlu aku menyembunyikan rahasia diriku lagi. Aku mendengar ...
Read moreBEBASBARU.ID, MAHAKARYA-CERBUNG – Terpelanting jatuh dari atas dipan, tenaganya membalik, mukanya pucat penuh keringat dan matanya terbelalak. Siauw Bwee cepat ...
Read moreBEBASBARU.ID, MAHAKARYA-CERBUNG – Seperti kami, malapetaka menimpa kami, yaitu berupa penyakit yang menyeramkan." "Penyakit apakah, Pangcu?" Siauw Bwee bertanya. Hatinya ...
Read moreBEBASBARU.ID, MAHAKARYA-CERBUNG – "Engkau tidak terluka oleh pukulan, Pangcu. Akan tetapi karena makanan atau minum sesuatu yang dicampuri racun. Dan ...
Read more© 2018 JNews by Jegtheme.