BEBASBARU.ID, KRIMINAL – Pria berinsial H (30), warga Kelurahan Belimbing, Kecamatan Murung Pudak, Kabupaten Tabalong, yang jadi tersangka tunggal pembunuh Hajjah L (43).
Seorang pedagang buah-camelan di Pasar Tanjung, Tabalong, Kalsel. Tepatnya di Jalan Pelajar, Pasar Tanjung kurang dari 24 sesudah kejadian berhasil di tangkap polisi.
Namun Polres Tabalong belum ekpos tersangka, karena masih jalani pemeriksaan lebih lanjut, polisi hanya sebut, pembunuhan ini di latar belakangi dendam pelaku pada korban.
Tapi apa motif dendam itu, polisi minta warga bersabar dulu.
Tindak kekerasan yang merengut nyawa terjadi di Pasar Tanjung, Tabalong, Kalimantan Selatan (Kalsel), kejadian ini bikin geger para pedagang di sekitaran lapak miliknya.
Bahkan saat kejadian warga sampai tak tahu, selain saat kejadian sepi karena hujan, warga juga tak dengar ada teriakan.
“Mungkin faktor hujan lebat, makanya tak ada yang mendengar, sehingga korban tak tertolong,” ungkap warga.
Korban yang punya akun di facebook dengan nama Najmi Lhutfiyyah dan punya 6,8 ribu pengikut ini dikatakan tewas setelah tusukan mengenai lehernya dan agak telat di bawa ke rumah sakit.
Banyak isu berseleweran, apalagi yang bersangkutan memang sangat aktif sekali bermedsos khususnya di facebook.
Menurut Polres Tabalng, peristiwa tragis terjadi di Pasar Kelurahan Tanjung, Kecamatan Tanjung, Kabupaten Tabalong, Kamis (16/01/2025) siang hari ini.
Berdasarkan temuan awal, dugaan motif pelaku yang merupakan karyawan korban adalah dendam pribadi terhadap korban.
Hal ini diperkuat oleh pesan singkat dari pelaku yang telah di-screenshot oleh korban dan dikirimkan kepada keluarganya sebelum kejadian.
Setelah insiden tersebut, korban langsung dilarikan ke RSUD H. Badaruddin Tanjung. Namun, nyawanya tidak dapat diselamatkan, dan korban dinyatakan meninggal dunia.
Menurut keterangan pihak medis RSUD H.Badaruddin Tanjung, berdasarkan hasil pemeriksaan luar, dugaan sementara kematian korban diduga akibat luka tusuk, untuk lebih lengkapnya kita menunggu hasil visum.

Kapolres Tabalong, AKBP Wahyu Ismoyo J., S.I.K., M.H., M.Tr.Opsla, menyampaikan bahwa pihaknya telah menerima laporan dan sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut.
“Personil kami sudah bergerak untuk menyelidiki kasus ini lebih dalam, termasuk upaya pencarian terduga pelaku. Kami berkomitmen untuk segera mengungkap kasus ini demi memberikan keadilan kepada korban dan keluarganya,” ujar Kapolres Tabalong.
Hingga saat ini, polisi masih menggali informasi dan mengumpulkan bukti-bukti yang relevan untuk mengungkap motif dan kronologi pasti kejadian tersebut.
Kapolres Tabalong juga mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan menyerahkan proses hukum kepada pihak berwenang.
“Kami meminta masyarakat untuk tidak menyebarkan informasi yang belum terverifikasi agar tidak menimbulkan keresahan,” tambahnya.
Kasus ini menjadi perhatian serius kepolisian dan diharapkan dapat segera terungkap dalam waktu dekat.***