BEBASBARU.ID – Perbuatan Hendri Cahaya Putra melakukan rudapaksa (perkosa) kepada puluhan anak laki-laki di Tapanuli Tengah, tengah menjadi sorotan.
Terlebih, Polres Tapanuli Tengah (Tapteng) sudah memasukkan nama Hendri Cahaya Putra ke dalam Daftar Pencarian Orang (DPO).
Perbuatan Hendri Cahaya Putra terbongkar salah satunya saat korban sedang mengaji.
Ketika korban diminta berdiri saat masuk giliran mengaji, ia merasa kesakitan.
“Ketahuan saat mengaji di masjid, pas giliran disuruh ngaji korban kesakitan tidak sanggup berdiri,” terang sumber yang namanya tak ingin disebutkan.
“Setelah diperiksa, ternyata keluar darah dari belakang,” tambahnya.
Polresta Tapanuli Tengah melalui Instagramnya sebelumnya sempat memposting potret Hendri Cahaya Putra.
Hendri Cahaya Putra masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) dan diduga sedang melarikan diri ke kota lain.
Diduga puluhan anak menjadi korban rudapaksa Hendri. ***