BEBASBARU.ID, IT – Semua laptop produksi tahun 2020 ke atas menggunakan baterai tanam, tidak lagi baterai tempel, sehingga saat mengganti baterai yang aus atau rusak, butuh biaya lumayan.
Bagaimana caranya, agar baterai laptop berumur panjang..?
Berikut adalah beberapa kesalahan umum dalam pemakaian laptop yang sering kali membuatnya cepat rusak.
1. Tidak Memperhatikan Sistem Pendinginan
Laptop cenderung memanas saat digunakan. Terutama ketika menjalankan aplikasi yang membutuhkan banyak daya seperti game atau software desain grafis.
Kesalahan umum adalah meletakkan laptop di permukaan yang empuk seperti kasur atau sofa, yang dapat menghalangi ventilasi udara.
Solusi terbaik adalah menggunakan laptop di permukaan datar dan keras, serta mempertimbangkan penggunaan cooling pad untuk membantu sirkulasi udara.
2. Mengabaikan Kebersihan Laptop
Debu dan kotoran yang menumpuk di keyboard, layar, dan ventilasi dapat mengganggu kinerja laptop dan menyebabkan overheat.
Membersihkan laptop secara rutin dengan menggunakan alat pembersih khusus atau kain mikrofiber sangat penting. Jangan lupa untuk membersihkan ventilasi dan kipas laptop agar aliran udara tetap lancar.
3. Tidak Mematikan Laptop dengan Benar
Banyak pengguna yang hanya menutup layar laptop tanpa mematikannya secara benar, atau membiarkannya dalam mode sleep untuk waktu yang lama.
Ini dapat menyebabkan sistem operasi menjadi tidak stabil dan baterai menjadi cepat habis. Mematikan laptop secara benar dan secara teratur melakukan restart dapat membantu menjaga performa dan stabilitas sistem.
4. Menggunakan Charger Tidak Resmi
Menggunakan charger yang tidak resmi atau berkualitas rendah dapat merusak baterai dan komponen internal lainnya.
Charger yang tidak sesuai spesifikasi dapat menyebabkan overcharging atau undercharging.
Yang pada akhirnya merusak baterai. Pastikan selalu menggunakan charger yang sesuai dengan merek dan model laptop Anda.
5. Menyimpan Laptop dalam Suhu Ekstrem
Laptop yang disimpan di tempat yang terlalu panas atau terlalu dingin dapat mengalami kerusakan komponen.
Suhu ekstrem dapat menyebabkan kondensasi di dalam laptop, yang dapat merusak sirkuit dan komponen elektronik lainnya.
Selalu simpan laptop di tempat yang sejuk dan kering.
6. Menggunakan Laptop dengan Baterai Habis Total
Menggunakan laptop hingga baterainya benar-benar habis dapat memperpendek umur baterai. Sebaiknya, charge laptop ketika baterai mencapai sekitar 20-30%.
Mengisi baterai secara penuh dan menggunakannya hingga habis total sesekali bisa dilakukan untuk kalibrasi, tetapi tidak disarankan dilakukan terlalu sering.
7. Tidak Menggunakan Antivirus
Serangan virus dan malware dapat merusak sistem operasi dan data penting di laptop. Mengabaikan pemasangan dan pembaruan antivirus dapat membuat laptop rentan terhadap serangan ini.
Pastikan selalu memiliki antivirus yang up-to-date untuk melindungi laptop dari ancaman digital.
Dengan menghindari kesalahan-kesalahan di atas, kamu dapat memperpanjang umur laptop dan menjaga performanya tetap optimal.
Ingatlah bahwa perawatan yang baik adalah kunci untuk mendapatkan masa pakai yang lama dari perangkat elektronik Anda.***