BEBASBARU.ID, INVESTIGASI – Ribut-ribut soal Nasab, terutama yang jadi sorotan belakangan ini, yakni kelakuan para oknum Habib yang dianggap jauh dari akhlak Rasulullah SAW, juga mendapat sorotan H Rhoma Irama.
Pentolan Soneta ini mengaku gerah juga, dengan kelakuan oknum yang mengaku-ngaku Habib dan keturunan Rasulullah SAW tersebut, yang pada prakteknya dianggap melenceng.
Tentu saja yang kini paling menjadi sorotan salah satunya Habib Bahar Bin Smith. Pria satu ini dianggap jauh dari sifat-sifat Rasulullah SAW yang mengajarkan cinta kasih pada umatNya.
Dalam satu podcast bersama KH Anas Kurdi, Rhoma Irama menyinggung soal sosok habib yang pernah dia temui.
Menurut sang Raja Dangdut, habib tersebut punya gaya ceramah yang nyeleneh.
Berdasarkan ceramah yang dia dengar, sang habib berlogat Betawi dan menyebut keturunan nabi sudah pasti ahli surga.
“Ini habib Betawi nih. Dia itu keturunan nabi. Jangan disakiti, jangan diomelin, biarin aja. Dia itu ahli surga. Gitu kan? Saya terhenyak mendengar itu. Apa begitu Islam? Dalam hati ya,” ucapnya.
Berbincang dengan Guru Gembul, Rhoma Irama mempertanyakan perihal nasab nabi yang sering diperdebatkan. Guru Gembul lantas mengatakan bahwa sebutan Habib saat ini hanya produk budaya masyarakat.
“Jadi saya sering mengatakan bahwa istilah-istilah Habib itu adalah produk budaya masyarakat. Jadi di dalam Quran di dalam hadis kita tidak menyebut ada yang namanya Habib dan Habib sama dengan zuriat nabi itu enggak ada,” kata Guru Gembul.
Rhoma Irama kemudian turut membahas soal masalah nasab Ba’alawi yang disebut masih keturunan nabi. Meski sudah banyak yang mengatakan kebenarannya, ada juga yang masih meragukan.
Menurut Rhoma Irama, untuk bisa membuktikan Ba’alawi keturunan Rasulullah SAW bisa dibuktikan dengan tes DNA.
Seakan tak terima dengan ucapan Rhoma Irama, Habib Bahar bin Smith dalam sebuah video yang beredar, Habib Bahar di hadapan para jemaahnya tampak berapi-api membahas soal Rhoma Irama.
Sampai-sampai bilang, agar si Raja Dangdut ini menjaga mulutnya…dan jemaahnya tentunya koor setuju, duh!!***
