BEBASBARU.ID, TABALONG – Setelah Kadis BKPSDM Tabalong H Erwan Mardani menyatakan tak bersedia maju di Pilbup Tabalong dampingi H Marlan yang juga Ketua DPC PKB Tabalong.
Kini politik di Tabalong makin bergerak dinamis. H Marlan dan HM Noor Rifani (H Fani) masih harus berjuang untuk dapatkan rekomendasi parpol sekaligus cari calon pendampingnya.
H Sani walaupun agak ‘santai’ karena Partai Nasdem sudah cukup mengusungnya sebagai Calon, juga sampai kini belum tentukan siapa Cawabupnya kelak.
Namun H Sani mengatakan partainya tetap terbuka untuk koalisi dengan parpol manapun, termasuk mantan parpolnya, yakni Partai Golkar.
Tapi dengan catatan, H Sani tetap Cabupnya dan kader Golkar atau yang diusung si kuning Cawabupnya!
Kini, selain sibuk jalin komunikasi dengan parpol yang peroleh kursi di DPRD Tabalong Periode 2024-2029, untuk dapatkan rekomendasi.
Para kandidat ( H Marlan, H Sani dan H Fani) agaknya mulai pantau cawabup-cawabup potensial, untuk dampingi mereka.
Walaupun posisi wakil bupati selama ini hanya tukang gunting pita, bahkan seperti 10 tahun kebelakang di Tabalong justru tak dimanfaatkan, kecuali hadiri undangan seremonial belaka.
Namun magnet cawabup tetap menggiurkan bagi siapapun. Terlebih Cawabup berpotensi mendulang suara, saat pilbup yang akan datang.
Dari 3 calon yang memastikan maju, H Marlan yang juga Ketua DPC PKB Tabalong sempat umumkan akan bergandengan tangan dengan H Erwan Mardani.
Tak di duga rencana ini buyar, setelah H Erwan putuskan batal maju. Sebelumnya, kabar ini muncul setelah adanya pertemuan Erwan dengan H Marlan, beberapa waktu lalu.
Pada Rabu, 19 Juli 2024, Erwan menyatakan tidak akan ikut berkompetisi pada Pilkada Tabalong 2024. Sosok Erwan dari kalangan birokrat bahkan merupakan adik kandung mantan Bupati Tabalong.
Pernyataan Erwan batal maju dalam Pilkada Tabalong itu pun langsung ditanggapi H Marlan selaku Ketua DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Tabalong.
Marlan mengatakan, bahwa pihaknya belum mengetahui secara langsung pernyataan tersebut. “Kita tidak tahu,” kata pria yang juga lolos ke DPRD Tabalong periode 2024-2029, saat dikonfirmasi wartawan.
Dia juga mengungkapkan, perpolitikan sudah menjadi hal biasanya dalam membuat sentimen atau sikap yang sewaktu-waktu bisa berubah. “Politik itu dinamis, sewaktu-waktu bisa berubah,” katanya lagi. ***