BEBASBARU.ID, TABALONG – Hobby ma’unjun alias memancing membawa petaka, 4 orang pemancing dikabarkan tenggelam dan 3 orang di antaranya di temukan sudah tak bernyawa lagi.
Penemuan mayat 3 pemancing itu di laporkan Tim Relawan UPBS bersama BPBD Tabalong dan di back up Polres Tabalong serta warga sekitar.
Kronologis penemuan 3 pemancing itu awalnya saat 4 pemacing tercebur ke sungai, lalu dua orang lainnya mencoba menolong.
Namun, bukannya berhasil menolong, dua orang tersebut di katakan malah ikut tenggelam. Sedangkan satu rekannya yang selamat karena tak ikut terjun ke sungai ini.
Sebelumnya, berdasarkan kabar yang BEBASBARU.ID kutip dari beragam sumber, tiga pemancing di Tabalong tenggelam di anak Sungai Mangkusip pada kawasan Linda Regency 8, Kecamatan Murung Pudak, Kalimantan Selatan, Sabtu (06/01/2024) hari ini.
Ketiganya ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa setelah hampir satu jam pencarian oleh relawan, UPBS, bersama BPBD Kabupaten Tabalong dan personel kepolisian.
Informasi terhimpun, tiga orang tenggelam tersebut sebelumnya sedang memancing di tempat kejadian.
Satu di antaranya yang tercebur dan dua orang lainnya mencoba menyelamatkan dengan masuk ke sungai.
Mereka pergi berempat, dari keempatnya, satu di antaranya selamat, karena mencoba menyelamatkan ketiga rekannya menggunakan alat dan tidak menceburkan diri ke sungai.
Warga setempat yang turut melakukan pencarian, mengungkapkan, setelah adanya laporan orang tenggelam sekitar pukul 16.30 wita, warga dan relawan beserta UPBD langsung datang ke lokasi.
Korban pertama ditemukan sekitar 10 menit setelah pencarian. Lalu korban kedua 15 menit setelah ditemukan korban pertama. Sementara korban ketiga, ditemukan sekitar pukul 17.30 wita.
“Alhamdulillah ketiga korban yang dilaporkan tenggelam sudah ditemukan. Ketiganya ditemukan sudah dalam keadaan meninggal dan dievakuasi untuk kemudian dilarikan ke RSUD terdekat,” terang Yudi.
Satu korban selamat ungkapnya masih terlihat syok atas kejadian tersebut. Bahkan tiada henti menangis saat melihat rekannya yang tenggelam sedang dicari. ***