BEBASBARU.ID, OLAHRAGA – Marc Marquez secara mengejutkan tinggalkan Tim Honda yang sudah beri dua 7 titel Juara Dunia MotoGp.
Banyak yang bilang karir The Baby Alien ini akan redup dan tenggelam, karena berani tinggalkan tim hebat ini, yang sudah bikin dia, Valentino Rossi hingga pembalap lainnya pernah Jurdun bersama Honda.
Tapi sang mantan pembalap MotoGP yang juga legenda hidup ajang balap motor, Valentino Rossi punya pandangan berbeda.
Pemilik tim VR46 Valentino Rossi justri beri peringatan kepada pembalapnya soal kedatangan Marc Marquez di tim Gresini pada MotoGP 2024.
Gresini dan VR46 sama-sama tim satelit Ducati pada musim depan. Persaingan tersebut bakal meningkat seiring kedatangan Marc Marquez.
Sebelum Marquez resmi ke Gresini, banyak pihak menilai Marquez akan makin ‘gila’ jika mengendarai motor Ducati.
Marquez dikenal sebagai pembalap yang agresif. Namun permasalahan yang ada pada motor Honda membuat penampilan Marquez ikut menurun.
Pada satu sisi motor Ducati mengalami peningkatan dan terlihat mudah dikendarai. Hal itu terlihat saat pembalap seperti Marco Bezzecchi, Fabio Di Giannantonio, bahkan hingga adik kandung Marquez, Alex Marquez tampil apik dalam sejumlah balapan.
Dikutip dari Motosan, Rossi angkat bicara tentang Marquez yang akan tampil untuk Gresini pada MotoGP 2024.
“Kedatangan Marc akan sangat menarik untuk dilihat, begitu juga dengan bagaimana Ducati mengelola dia,” ujar Rossi.
Secara khusus Rossi memberikan peringatan kepada pembalapnya, Marco Bezzecchi. Pasalnya, saat ini hanya Bezzecchi yang tercatat sebagai pembalap VR46 setelah Luca Marini gabung Honda pada musim depan.
“Marc akan sangat berbahaya dan para pembalap kami harus bugar,” ucap The Doctor.
Mengenai pendamping Bezzecchi di VR46 pada musim depan, Rossi memberikan kode. The Doctor menyebut VR46 sedang mempertimbangkan dua pembalap asal Italia.
“Ada dua pembalap Italia yang sedang dipertimbangkan. Saya hanya akan memberitahu Anda bahwa yang kedua adalah saya,” tutur Rossi melontarkan gurauan.
“Mungkin pada hari Selasa saya akan mencoba Ducati [bercanda]. Hal-hal ini selalu memiliki dinamika tertentu dan harus dievaluasi,” kata Rossi melanjutkan.***