BEBASBARU.ID, NASIONAL – Target PNS atau ASN pindah ke IKN awal Maret lalu, lalu di undur ke Juli, kini mundur lagi ke bulan Agustus 2024 atau setelah HUT Proklamasi RI tahun ini.
Mundurnya jadwal itu karena perumahan tempat tinggal para ASN itu belum rampung 100%, apalagi bangunan itu kelak akan di gunakan sebagai tempat tinggal penyelenggara HUT RI 2024.
Kepastian itu dikatakan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono yang sebut pegawai negeri sipil (PNS) atau aparatur sipil negara (ASN) bakal pindah ke IKN Nusantara.
Yakni usai HUT Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) pada Agustus tahun ini.
“Kalau untuk ASN sendiri, rencananya akan digelar Upacara Perayaan HUT Kemerdekaan RI ke-79 di IKN, dan baru setelah itu ASN pindah ke IKN,” ujar Basuki di Jakarta, seperti dikutip dari Antara, Selasa (16/4).
Ia mengatakan kepindahan PNS dilakukan pada waktu tersebut karena hunian serta bangunan kantor di IKN akan terlebih dahulu digunakan bagi petugas yang melaksanakan Upacara HUT Kemerdekaan RI ke-79 di sana.
Wacana pemindahan PNS ke IKN ini awalnya ditargetkan mulai Maret 2024. Namun, hal rencana itu mundur menjadi Juli. Kenyataannya, rencana itu kembali mundur.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Azwar Anas mengatakan rencana tersebut molor karena persoalan ketersediaan tempat tinggal.
“Rencananya itu kan Juli. Kemudian, atas arahan dari Mensesneg yang terbaru, koordinasi dengan Kemenpan RB, Insya Allah nanti sebelum Oktober, kira-kira September,” kata Anas di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (26/2/2024) yang lalu.
Anas mengatakan apartemen di IKN akan digunakan untuk persiapan upacara 17 Agustus. Dengan demikian, tempat tinggal itu belum bisa digunakan untuk para abdi negara.
Tempat tinggal yang tersedia pun belum seperti yang direncanakan. Awalnya, pemerintah berencana memindahkan 9 ribu orang ASN pada gelombang pertama pemindahan IKN.
“Kurang lebih enam ribu. Ini kita sesuaikan nanti terkait dengan penyelesaian tower-tower yang sudah selesai, tentu akan berkembang lagi,” ujarnya.***