BEBASBARU.ID, INTERNASIONAL – Merasa dunia tak berdaya dengan ulahnya PM Israel Benyamin Netanyahu makin gila saja, dia pun perintahkaan negera serang Iran.
Namun apakah Iran selemah dan semudah itu di serang…?
Amerika Serikat seperti biasa akan turun tangan bila tuan kecilnya ini terdesak. Jangan lupa, Rusia dan Tiongkok punya kepentingan dengan Iran, karena kerjasama ekonomi.
Kalau kepentingan mereka terganggu, dapat dipastikan kedua negara itu akan melibatkan diri, Perang Dunia ke III di ambang pintu?
Pakar dari lembaga think tank Amerika Serikat yang fokus soal kebijakan luar negeri Quincy Institute for Responsible Statecraft, Trita Parsi, menilai Israel kena batunya karena meremehkan kekuatan Iran.
Iran terus menyerang balik Israel bahkan setelah pasukan Zionis menggempur fasilitas nuklir, senjata, hingga menewaskan pejabat top militer negara Timur Tengah ini.
“Mereka [Israel] meremehkan kemampuan Iran menyusun kembali kekuatan setelah Israel berhasil menargetkan pimpinan tertinggi militer Iran dan berhasil membunuh beberapa dari mereka,” kata Parsi, dikutip BEBASBARU.ID dari CNN, Senin (16/06/2025).
Beberapa pejabat militer Iran yang tewas juga sejumlah ilmuwan nuklir. Israel juga menggempur fasilitas nuklir utama Iran di Natanz.
Fasilitas ini punya dua pabrik pengayaan: Pabrik Pengayaan Bahan Bakar (FEP) bawah tanah yang luas dan Pabrik Pengayaan Bahan Bakar Pilot (PFEP) di atas tanah.
FEP dibangun untuk pengayaan dalam skala komersial, yang mampu menampung 50.000 sentrifus. Sekitar 14.000 sentrifus saat ini terpasang di sana, sekitar 11.000 di antaranya beroperasi, memurnikan uranium hingga kemurnian 5 persen.
Parsi menilai pemerintahan Benjamin Netanyahu pede pasukan mereka sudah mengganggu komando dan kendali Iran. Namun, rasa senang yang cuma sebentar itu dengan cepat diputarbalikkan Iran melalui serangan balasan bertubi-tubi.
“Apa yang kita lihat sekarang adalah bahwa rudal Iran berhasil menembus semua lapisan sistem pertahanan udara Israel,” ungkap Parsi.
Pada Sabtu (14/06/2025), media Israel, Haaretz melaporkan rudal Iran berhasil menghantam Distrik Kirya di Tel Aviv.
Daerah ini dikenal sebagai markas Pasukan Pertahanan Israel dan Kementerian Pertahanan. Senin (16/06/2025) dini hari serangan Iran mencapai Tel Aviv. Jebol sistem pertahanan udara Iron Dome Israel.***