BEBASBARU.ID, MAHAKARYA-CERBUNG – Merekalah yang berada di fihak menang! Tapi pada saat itu, terdengar bentakan nyaring dan tubuh It-gan Hek-houw yang bongkok itu telah bergerak maju.
Tongkat hitamnya diputar-putar cepat sekali. Ia maju menerjang tujuh orang sisa barisan Pek-lian-tin itu yang tentu saja sudah cepat bergerak menyambut terjangan ketua Hek-i Kai-pang.
Namun gerakan Si Bongkok bermata satu itu memang hebat.
Tongkatnya yang hitam itu biarpun kecil, mengandung tenaga luar biasa sehingga terdengarlah suara pletak-pletok ketika tongkat-tongkat ketujuh orang lawannya itu patah-patah setelah bertemu dengan tongkatnya dan dalam waktu singkat saja.
Tongkatnya telah merobohkan tujuh orang Pek-lian-tin itu!
Lauw-pangcu memekik marah melihat ini, dan tiba-tiba tubuh kakek ini mencelat ke depan, tongkatnya menyambar ganas.
“Desssss….!” Dua tongkat itu bertemu dengan hebat dan akibatnya, keduanya terhuyung mundur.
Akan tetapi, kalau Lauw-pangcu hanya terhuyung dua langkah ke belakang, adalah Si Bongkok itu terhuyung enam tujuh langkah dan hampir terjengkang roboh.
“It-gan Hek-houw! Engkau tua bangka tak tahu malu! Jangan hanya memperlihatkan kegarangan terhadap anak buahku, hayo lawanlah aku.”
Kita tua sama tua, mari kita lihat siapakah di antara kita yang lebih unggul!” bentak Lauw-pangcu yang menjadi marah sekali menyaksikan musuh ini merobohkan anak buahnya.
“Orang she Lauw, manusia sombong, pemberontak rendah!” It-gan Hek-houw balas memaki sambil lari maju dan melakukan serangan dengan dahsyat. Lauw-pangcu yang memang sudah siap sedia, menyambut nya dan bertandinglah kedua orang ketua kai-pang ini dengan seru.
Ilmu tongkat Lauw-pangcu yang diciptakannya sendiri dari gabungan banyak ilmu silat tongkat yang dikenalnya, diambil intinya dan bagian-bagian yang paling lihai, yaitu Ilmu Tongkat Pek-lian-kun-hoat, memang lihai luar biasa.
Memang sesungguhnyalah bahwa Lauw-pangcu ini, yang tadinya bernama Lauw Tai Kim, adalah seorang tokoh dari Pek-lian-kauw yang telah dihancurkan oleh Kerajaan Beng-tiauw.
Pek-lian-kauw sudah hancur dan tokoh-tokohnya banyak yang tewas, akan tetapi Lauw Tai Kim berhasil menyelamatkan diri. Diam-diam ia lalu mengumpulkan kawan-kawan.
Dan menerima kawan-kawan baru lalu membentuk perkumpulan pengemis Pek-lian Kai-pang.
Memang benar bahwa Pek-lian-pai atau Pek-lian-kauw dahulu terkenal sebagai perkumpulan pemberontak yang merasa tidak puas dengan Kerajaan Beng.
Akan tetapi hal ini bukan berarti bahwa jiwa Lauw-pangcu adalah jiwa pemberontak yang suka bersekutu dengan penjajah asing. Sama sekali tidak.
Bahkan ketika Kerajaan Beng musnah lalu muncul Kerajaan Ceng yang didirikan oleh bangsa Mancu yang menjajah Tiong-goan.
Lauw-pangcu ini diam-diam menentang penjajah ini dan mengadakan hubungan dengan Bu Sam Kwi yang membangun kerajaan kecil di barat dan menentang pemerintah Mancu.
Bahkan perkumpulan Pek-lian Kai-pang ini sekarang dijadikan mata-mata untuk Bu Sam Kwi, dan diam-diam selain mengawasi gerak-gerik pemerintah Mancu.
Juga melakukan pengacauan-pengacauan, sabotase-sabotase terhadap pemerintah penjajah. Inilah sebabnya mengapa Lauw-pangcu sering kali bentrok dengan serdadu-serdadu Mancu…….BERSAMBUNG
SUMBER: Microsoft reader



