BEBASBARU.ID, TOKOH – Kesiplinan Prabowo Subianto bikin kaget para menteri dan wakil menteri serta kepala badan.
Bagaimana tidak, di hari pertama kemping di Akmil Magelang, jam 4 subuh Presiden sudah ready di lapangan untuk apel pagi.
Tentu saja ini membuat para Menteri, Wamen dan kepala badan kalang kabut dan buru-buru membangunkan rekan yang lain, agar segera apil subuh.
Presiden Prabowo Subianto mengungkap alasannya menerapkan “the military way” kepada para menteri Kabinet Merah Putih lewat pelatihan di Akademi Militer (Akmil) Magelang.
Prabowo ingin menyelaraskan kedisiplinan dan kesetiaan para menteri terhadap bangsa dan negara. Dia membantah ingin membuat kabinet militeristik.
“Saya tidak bermaksud membuat Anda militeristik, salah, bukan itu. The military way ditiru oleh banyak pemerintah terutama perusahaan-perusahaan,” kata Prabowo dalam pidato di Akmil Magelang, dikutip dari keterangan tertulis, Jumat (25/10/2024).
Mantan Pangkostrad ini mengatakan inti “the military way” adalah kedisiplinan. Selain itu, ia menekankan soal kesetiaan.
Dia menyampaikan kesetiaan yang dimaksud adalah kepada bangsa dan negara. Prabowo berkata telah disumpah untuk mempertahankan bangsa dan negara. Ia ingin para menteri juga melakukan hal yang sama.
“Kesetiaan benar-benar, minta saudara tidak setia kepada Prabowo, setia kepada bangsa dan negara Indonesia,” ucap Presiden ke 8 ini.
Dalam kesempatan itu, Prabowo juga menekankan fokus dan komitmen para anggota Kabinet Merah Putih.
Dia membahas soal pengentasan kemiskinan, program Makan Bergizi Gratis, pemberantasan korupsi, swasembada pangan, hingga swasembada energi.
Presiden membawa seluruh anggota Kabinet Merah Putih ke Akmil Magelang. Ia menggembleng para menteri dengan sejumlah pelatihan, mulai dari senam pagi hingga baris-berbaris.
Dalam pelatihan itu, para menteri tinggal di tenda. Mereka juga memakai seragam loreng-loreng Komando Cadangan (Komcad). Mereka dibangunkan pukul 04.00 WIB dengan suara terompet.***