BEBASBARU.ID, POLITIK – Dunia politik di Indonesia benar-benar bobrok tak ketulungan, mereka ternyata bisa atur gaji ratusan juga, hingga soal pendidikan pun mampu di akali.
Itulah yang di katakan aktris cantik sekaligus penyanyi Aurélie Moeremans.
Artis kelahiran Brussel, Belgia, 8 Agustus 1993 ini membuka pengalaman pribadinya yang selama ini jarang terungkap melalui sebuah video yang diunggah di akun Instagram pribadinya, @aurelie, pada Minggu (31/08/2025).
Unggahan tersebut pun langsung ramai mendapat sorotan dari warganet.
Aurélie, yang dikenal lewat sejumlah film layar lebar dan serial televisi, mengaku memiliki alasan kuat untuk menjauh dari dunia politik.
Meski beberapa kali mendapat tawaran, ia selalu menolak. Menurutnya, ada banyak hal yang justru membuatnya semakin bersyukur karena tidak terjun ke ranah tersebut.
Bernama lengkap Aurélie Alida Marie Moeremans ini menceritakan bahwa pertama kali ia mendapat tawaran masuk partai politik adalah pada tahun 2016.
Kala itu, seorang aktris senior tiba-tiba menghubungi ibunya dan mengajaknya bertemu. Ternyata pertemuan itu menjadi jalan perkenalannya dengan seorang tokoh partai yang langsung menawarinya bergabung.
“Ini berita yang sekarang bikin aku bersyukur banget selalu menolak setiap kali ditawari masuk partai atau politik. Aku sudah beberapa kali ditawari, pertama kali itu tahun 2016,” kata Aurélie melalui unggahan video di Instagram pribadinya, @aurelie.
Iming-iming Ratusan Juta Rupiah
Dalam pertemuan tersebut, Aurélie sempat dibuat terkejut dengan tawaran yang datang. Ia dijanjikan bisa memperoleh penghasilan fantastis setiap bulan tanpa harus melakukan pekerjaan berat.
“Aku langsung dikasih tahu kalau per bulannya bisa dapat ratusan juta. Aku bingung, kenapa aku? Aku nggak tertarik politik, nggak pernah posting hal-hal politik juga,” ungkapnya.
Menurut penjelasan yang diterimanya, tugas Aurélie hanya sebatas mengikuti agenda tokoh partai, meramaikan acara, hingga berbicara di depan warga dengan teks yang sudah disiapkan.
“Rasanya kayak cuma jadi boneka, dikasih script. Aku jelas nggak mau, jadi aku tolak,” tegasnya.
Penolakan Aurélie tak menyurutkan niat pihak lain untuk kembali mendekatinya. Beberapa kali ia masih mendapat ajakan serupa, bahkan dengan skema yang lebih “menggiurkan”.
Yang paling mengejutkan baginya adalah tawaran untuk memuluskan jalur pendidikannya.
“Sebenarnya kalau kamu mau kuliah bisa kok diatur. Nanti langsung S2 aja, S1-nya udah lah. Kamu ikutin arahan aku, nanti kita bikin singkat, kamu fokus ke S2 biar keren,” cerita Aurélie menirukan tawaran yang diterimanya.
Aurélie mengaku heran sekaligus khawatir. Baginya, jika pendidikan saja bisa diatur dengan cara singkat dan instan, maka hal lain dalam sistem politik tentu bisa lebih mudah “disesuaikan” dengan kepentingan tertentu.
“Aku mikir, kuliah aja bisa nggak ikut aturan, apalagi yang lain,” katanya.
Dari pengalamannya itu, Aurélie menilai ada masalah serius dalam sistem politik Indonesia yang harus segera diperbaiki.
Ia menekankan pentingnya ketulusan niat bagi siapa pun yang terjun ke dunia politik, bukan hanya karena iming-iming uang besar atau fasilitas instan.
“Kalau memang mau diterima, jangan cuma karena uangnya besar. Tapi harus karena kamu memang bisa memberikan sesuatu untuk bikin Indonesia lebih baik. Kalau enggak, ya lihat aja sekarang Indonesia seperti apa,” tandas pemeran film Baby Blues (2022) ini.
Meski kini menetap di Amerika Serikat bersama suaminya, Tyler Bigenho, Aurélie tetap menjadi sorotan publik tanah air.
Keberaniannya mengungkap pengalaman pribadi terkait dunia politik semakin menarik perhatian, terutama di tengah memanasnya situasi politik Indonesia.***