BEBASBARU.ID, TABALONG – Pilkada Tabalong akhirnya benar-benar akan diikuti 3 pasangan calon (paslon), setelah PDIP resmi mengusung Marlan-Murjani.
Bergabungnya PDIP, otomatis PKB memenuhi syarat untuk usung keduanya berlaga di Pilkada Tabalong 2024 ini, yakni miliki 6 kursi legislatif.
Ini juga secara otomatis, Murjani keluar dari PKS, parpol yang selama ini membesarkannya, sebab PKS sudah mengusung Fani-Habib.
Fani-Habib Taufan sudah di usung gabungan parpol, yakni Golkar, PAN, Partai Demokrat, Partai Gerindra dan PKS, dengan total jumlah 18 kursi.
Sedangkan Sani-Kadarusman akan di dukung Partai Nasdem, yang sukses memiliki 6 kursi di DPRD Tabalong Periode 2024-2029.
Bagaimanakah peta kekuatan paslon ini di 12 Kecamatan, BEBASBARU.ID merangkumnya dari berbagai sumber.
Fani-Habib Taufan memiliki pendukung yang merata di semua Kecamatan, walaupun untuk basis massa, paslon ini akan bertarung sengit di wilayah Tengah dengan Marlan-Murjani dan Sani-Kadarusman.
Tapi jangan lupa, Marlan sangat cerdik menggaet Murjani, karena Murjani putra asli Wayau, sehingga untuk Kecamatan Tanjung, ketiga Paslon akan jor-joran.
Untuk Tanta dan Murung Pudak, Sani-Kadarusman juga akan bersaing sengit lagi dengan Fani-Habib Taufan, sebab Fani dan Sani sama-sama berdomisili di kecamatan Murung Pudak.
Untuk kecamatan Tanta juga sama, baik Fani dan Sani, bakal bersaing sengit.
Tapi kekuatan Marlan juga tak bisa dianggap sepele, berkaca pada Pilkada 2018 silam, Hj Noor Farida istrinya secara mengejutkan banyak dulang suara di Kecamatan Tanta.
Di wilayah Selatan yang dikatakan basis kekuatan Marlan-Murjani, persaingan juga tak kalah seru. Marlan pasti jor-joran di kampung halamannya.
Tapi Fani punya Habib Taufan, yang notabene merupakan dapilnya saat Pemilu 2019 dan 2024 dan sukses pertahankan kursinya, persaingan sengit pasti terjadi.
Tapi jangan sepelekan Sani-Kadarusman, pasti pasangan ini juga bergerak masif. Apalagi wilayah Selatan ada kampung halaman Kadarusman dan di Pilkada 2018, Sani mendulang suara tak sedikit!
Wilayah Utara, Sani pada Pilkada Tahun 2018 silam, unggul melawan petahana, tentu ini akan dimanfaatkannya untuk kembali raih simpati publik.
Tapi Fani-Habib juga bakal masif bergerak, karena Utara bisa jadi akan menjadi basis untuk menang kelak. Marlan-Murjan agak lemah di wilayah sini.
Inilah PR kedua pasangan ini untuk juga jor-joran bergerak raih suara pemilih. Pasti Marlan-Murjani akan bergerak masif untuk dulang suara di Utara.***